Pembukaan Sosialisasi KTPA

Tana Paser (21/10/2021). Keberadaan Kelompok Tani Peduli Api (KTPA) oleh Perusahaan Besar Swasta (PBS) akan memberi banyak dampak positif bagi masyarakat. Antara lain, pada peningkatan potensi ekonomi masyarakat. untuk itu pembentukan KTPA sangat penting dilakukan dalam rangka pencegahan dan penanganan kebakaran kebun kelapa sawit antara masyarakat sekitar lokasi IUP PBS. "Ada banyak dampak negatif dari kebakaran kebun kelapa sawit. Selain soal kesehatan akibat polusi udara, juga akan menyebabkan hilangnya potensi ekonomi di kebun yang terbakar," kata Asmirilda, Kepala Bidang Perkebunan Berkelanjutan Disbun Kaltim. hal ini disampaikan saat melakukan sosialisasi KTPA bersama Dinas Perkebunan dan Peternakan Paser di Hotel Kyriad Saduregas, Kamis 21 Oktober 2021.

Dalam sambutan selanjutnya, Kadis Perkebunan dan Peternakan Paser, Djoko Bawono, menyampaikan harapannya pada perusahaan besar kelapa sawit yang beroperasi di Kabupaten Paser bisa merespon sosialisasi ini untuk segera menindaklanjuti pembentukan KTPA di wilayah masing-masing. Acara tersebut dihadiri perwakilan BPDB Paser, DInas Lingkungan Hidup, Bagian SDA Setkab Paser serta 5 PBS yang hadir mengikuti acara tersebut. Di akhir acara sosialisasi, diperoleh komitmen sebanyak 14 KTPA yang segera di bentuk oleh PBS dan segera dilaporkan hasilnya secara berjenjang mulai dari Desa, kecamatan, Dinas Perkebunan dan Peternakan Paser dan Dinas Perkebunan Kalimantan Timur.

Ditulis : Djoko Bawono