Surveilance dan Penyidikan Penyakit Rabies

Surveilance dan Penyidikan Penyakit Rabies
Pengambilan sampel darah pada anjing

Dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsi UPT. Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kuaro yang diantaranya menyelenggarakan fungsi pelaksanaan epidemiologik dan pelaksanaan informasi veteriner dan kesiagaan darurat wabah, UPT. Puskeswan Kuaro didampingi Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Perkebunan dan Peternakan melaksanakan pengambilan sampel darah anjing yang bertujuan untuk memantau terbentuknya antibodi terhadap penyakit rabies dari anjing-anjing yang sebelumnya telah divaksin rabies 2 bulan sebelumnya dan sebagai kewaspadaaan dini serta mempelajari tentang pola penyebaran dan pemetaan penyakit rabies, sehingga dapat dilakukan langkah-langkah pencegahan dan mencari solusi untuk menangani penyakit apabila terdeteksi.

Kepala UPT. Puskeswan Kuaro Herman, S.Pt menuturkan rabies atau orang-orang lebih mengenal dengan Penyakit Anjing Gila, telah diketahui sejak berabad-abad lampau, penyebarannya pun hampir terdapat di seluruh dunia dan merupakan penyakit zoonosis yang sangat ditakuti nomor 1 di dunia, rabies sendiri merupakan penyakit penting di Indonesia karena bersifat fatal dan mematikan bagi hewan maupun manusia yang terpapar. Sehingga dapat menimbulkan rasa takut dan kekhawatiran serta keresahan bagi masyarakat. 

Sriatun, S.Pt yang hadir pada pelaksanaan kegiatan tersebut selaku kepala seksi pengamatan dan penyidikan penyakit hewan dan obat hewan yang mewakili Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Perkebunan dan Peternakan menambahkan bahwa Rabies dapat terjadi pada semua hewan berdarah panas seperti anjing, kucing, kera, kuda, kerbau, sapi, domba, kambing dll termasuk juga dapat menular ke manusia.  Namun demikian dari data yang ada penyebar rabies yang utama adalah anjing (92 %), kucing (6 %) dan kera (2%)

Kegiatan pengambilan sampel darah anjing ini dilaksanakan pada hari selasa, tanggal 21 September 2021 di Desa Modang Kecamatan Kuaro tepatnya di rumah-rumah warga yang memelihara hewan peliharaan anjing.  Tentunya warga sangat antusias mengikuti kegiatan ini dan sangat terbuka dalam menyambut petugas UPT.Puskeswan Kuaro yang ingin mengambil sampel darah pada anjingnya, mereka berharap kegiatan ini dapat rutin dilaksanakan dalam rangka menjaga kesehatan hewan-hewan kesayangan mereka tutur Herman, S,Pt

Related Posts

Leave a Comment